Pesawat Sriwijaya Air Jatuh di Laut Kepulauan Seribu dengan Kedalaman 20-23 Meter
Jakarta – Pesawat komersial rute Jakarta – Pontianak dikabarkan mengalami kecelakaan setelah hilang kontak sekitar 14.55 WIB, Sabtu (9/1/2021). Pesawat tersebut take off dari Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 14.36 WIB.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam kesempatan jumpa pers melalui virtual, Sabtu sore, memastikan bahwa pesawat ini jatuh di dekat Pulau Laki, Kepulauan Seribu.
Diketahui, pesawat tersebut mengangkut 59 penumpang, 5 anak-anak dan 1 bayi. Sementara itu petugas yang melakukan pencarian telah menemukan beberapa serpihan yang diduga adalah bagian pesawat sriwijaya.
Malam ini kita adakan pencarian titik jatuhnya. Besok pagi kita mulai melakukan pencarian. Kalau perairan di sekitar itu, kita perkirakan maksimal kedalaman 20-23 meter, kita belum tahu pasti titiknya,” ujar Deputi Bidang Operasi Basarnas Mayjen TNI Bambang Suryo Aji dalam jumpa persnya, Sabtu (8/1/2021).
Bambang menyebut titik lokasinya antara di Pulau Laki dan Pulau Lancang. Posisi pesawat setelah lost contact itu berada di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang. “Kurang lebih jaraknya sekitar 1,5 sampai 2 mile. Kalau dari Tanjung Kait sekitar 3 mil,” pungkasnya.
“Diharapkan malam ini, konsep kita adalah mencari titik lokasi di mana tempatnya pesawat itu dimungkinkan jatuh. Dengan harapan setelah malam ini mendapatkan lokasi yang pasti besok pagi kita akan melaksanakan pencarian dan pendalaman,” tegasnya lagi. myz