Hore! Wisata Sejarah Peninggalan Majapahit Segera Dibuka Lagi
Mojokerto – Setelah ditutup tiga bulan, sejumlah lokasi wisata peninggalan Kerajaan Majapahit di Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto segera dibuka untuk umum.
Pihak pengelola mengaku telah menyiapkan standar operasional yang mengacu pada protokol kesehatan untuk pengunjung.
Seperti diketahui, Trowulan dikenal dengan peninggalan Kerajaan Majapahit. Berbagai peninggalan Majapahit, mulai candi, kolam segaran dan berbagai artefak bisa dilihat di sana. Salah satunya adalah Candi Brahu di Desa Bejijong.
Standar operasional protokol kesehatan telah disiapkan. Di antaranya, pengunjung masuk lewat bilik sterilisasi dan diukur suhu tubuhnya.
Sedangkan untuk retribusi menggunakan aplikasi bekerjasama dengan salah satu bank swasta. Setiap lokasi akan disediakan ruang isolasi sementara bagi pengunjung yang suhu tubuhnya di atas rata-rata.
Persiapan ini juga sudah dipantau langsung Pemkab Mojokerto dan Tim Gugus TUgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Mojokerto untuk memastikan kesiapan destinasi ini untuk menyambut pengunjung.
Bupati Mojokerto, Pungkasiadi mengatakan, ada tujuh sektor yang harus disiapkan. Di antaranya transportasi, perijinan pasar tradisional dan modern.
“Nanti kita rapatkan di Gugus Tugas Pemkab Mojokerto. Nanti secepatnya dengan mengikuti protokol,” kata Pungkasiadi.