Amien Rais Ngaku Dikeluarkan Anak Buahnya Dari PAN
Jakarta – Sebuah pengakuan mengejutkan dilontarkan politisi yang juga tokoh reformasi, Amien Rais.
Ia menyebut dirinya kini sudah tidak ada di Partai Amanat Nasional (PAN) lantaran dikeluarkan dari partai yang didirikannya pada 23 Agustus 1998 tersebut.
“Saya sudah tidak di PAN sama sekali. Saya sudah dikeluarkan oleh anak buah saya karena berbeda prinsip,” ujar Amien dalam diskusi ‘Bahaya Komunisme Di Dunia Islam – Prof Dr H Muhammad Amien Rais & KH Tengku Zulkarnain’ yang juga ditayangkan di channel YouTube UTZ Official.
Amien mengatakan, dia sempat menyampaikan kepada kader-kader PAN agar berhitung dengan rasional terkait dukungan kepada rezim sekarang.
“Berhitunglah dengan rasio, di atas itu juga berhitung dengan keimanan. Kalau Anda tetap ingin dukung rezim ini, itu jelas sesuatu langkah keliru bin salah. Tidak ada rasionalisasinya,” ujar Amien seraya menyebut rezim ini akan tenggelam.
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini pun kembali menegaskan dirinya sudah tidak di PAN.
“Saya sudah tidak di PAN lagi, saya sudah dikeluarin anak-anak buah saya karena saya tidak setuju gabung rezim yang sudah tidak ketulungan itu, sementara mereka tetap yakin dengan gabung akan dapat logistik, akan dapat segala macam,” pungkas Amien.
Menanggapi itu, Sekjen PAN Eddy Soeparno menyebut persoalan ini sangat sensitif di PAN. Namun, dia memastikan internal partai tidak pernah memecat Amien Rais. Bahkan, dia menjamin di alam pikiran tidak ada kader yang mengamini itu.
“Jangankan mengeluarkan, berpikir ke sana saja sudah tidak berani,” ujar Eddy seperti dilansir dari Rakyat Merdeka.
Bagi Eddy, Amien Rais adalah sosok yang begitu dihormati di PAN. Bahkan, sebagai roh partai itu sendiri.
“Pak Amien itu kan sebagai pendiri partai dan bagaimanapun juga roh partai ini ada di Pak Amien Rais,” tandasnya.